JAKARTA, BeritaATPM.id – Rem merupakan salah satu komponen utama dari kendaraan yang harus diperhatikan. Saat musim hujan, permukaan jalan cenderung licin dan basah, jarak pengereman kendaraan pastinya akan bertambah dibanding saat permukaan jalan yang kering. Selain kondisi ban, rem juga menjadi unsur yang mempengaruhi jarak pengereman.

Prakiraan musim hujan tahun 2021 dimulai pada bulan Oktober sampai dengan Februari 2022. Guna memastikan keselamatan berkendara, pemeriksaan atas kesiapan rem kendaraan patut menjadi perhatian.

Pada dasarnya performa rem dapat dirasakan oleh pengemudi saat berkendara. Namun demikian, pemeriksaan berkala juga sangat disarankan untuk memastikan kelayakan komponen rem lebih lanjut.

“Setiap komponen yang dilengkapi pada mobil Mitsubishi Motors telah dipersiapkan guna memudahkan dan memastikan pengguna untuk berkendara dengan aman dan nyaman dalam berbagai kondisi. Namun pengguna Mitsubishi Motors tentu harus lebih waspada dan memperhatikan aspek-aspek vital dan juga sikap berkendara termasuk saat memasuki musim hujan.,” ungkap Boediarto, General Manager Aftersales Division PT MMKSI.

Berikut tips pengecekan rem pada musim hujan.

Periksa piringan cakram dan kampas rem

Bagi kendaraan Mitsubishi, setiap perawatan berkala akan dilakukan pemeriksaan kondisi system rem kendaraan setiap 20.000 km sekali. Pemeriksaan meliputi kuantitas minyak rem, kebocoran minyak rem, ketebalan dan kerataan permukaan piringan cakram, dan ketebalan kampas rem.

Jika kampas rem ditemukan sudah tipis atau habis maka harus segera diganti. JIka masih cukup tebal, maka cukup dibersihkan.

Begitupun dengan piringan cakram bisa saja mengalami keausan yang tidak merata, akibatnya ketika mengerem akan berpotensi menimbulkan getaran yang bisa terasa di pedal rem.

Kalau sudah begitu harus dicek apakah piringan masih bisa dibubut atau sudah harus diganti. Jika perlu dilakukan pembubutan, sangat disarankan/rekomendasi menggunakan alat bubut langsung di kendaraan untuk hasil maksimal.