JAKARTA, beritaapm.com – ICE BSD, 23 Juli – 3 Agustus 2025 jadi momen besar buat BYD dan DENZA. Dua brand asal Tiongkok ini sukses bikin gebrakan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 dengan torehan pemesanan mencapai 4.195 SPK hanya dalam sebelas hari pameran.
Antusiasme pengunjung terlihat jelas, mulai dari booth yang selalu ramai, test drive yang laris, sampai penghargaan yang dibawa pulang. Pencapaian ini sekaligus mempertegas posisi BYD Group sebagai salah satu pemain utama di pasar kendaraan listrik Indonesia.
Kuasai 53,8% Pasar EV Nasional
Bukan cuma di arena GIIAS, penjualan nasional BYD dan DENZA juga lagi moncer. Per Juli 2025, keduanya sudah menguasai 53,8% pangsa pasar EV dengan total penjualan lebih dari 22.600 unit. Rinciannya, BYD menjual sekitar 16.400 unit, sementara DENZA membukukan lebih dari 6.200 unit.
Angka ini jadi bukti kalau konsumen Tanah Air makin percaya dengan kualitas sekaligus inovasi yang ditawarkan BYD Group.
Koleksi Penghargaan di GIIAS 2025
Selain jualan laris, BYD dan DENZA juga sukses membawa pulang penghargaan. YangWang U9 – hypercar yang tampil mencolok – dinobatkan sebagai “Special Exhibit Car”, sementara DENZA dianugerahi gelar “GIIAS Rookie Brand” berkat booth mewah nan elegan yang memadukan teknologi interaktif.
Booth Imersif, Bikin Pengunjung Betah
Kalau mampir ke booth BYD & DENZA di GIIAS 2025, pengunjung disuguhi pengalaman yang imersif. Mulai dari BYD ATTO 1 yang bisa dicoba langsung lewat test drive eksklusif, Milestones Corner yang menampilkan perjalanan inovasi brand, sampai area hiburan interaktif seperti VR, layar virtual, dan Car-a-oke.
Sementara itu, DENZA ikut unjuk gigi lewat DENZA D9 dan DENZA Z9 yang mencuri perhatian, ditambah sang ikon pameran, YangWang U9.
Sejak hadir di Indonesia, BYD dan DENZA sudah mengoleksi banyak penghargaan. Sebut saja “The Best Medium MPV EV” untuk BYD M6 hingga “Car of the Year 2025” untuk DENZA D9. Deretan prestasi ini makin memperkuat citra BYD Group sebagai brand EV yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan konsumen Indonesia.
